Kamis, 12 April 2012

STRUKTUR ORGANISASI


  Struktur Organisasi Dan Fungsi PT. Baja Indonesia


Uraian tugas dan fungsi masing-masing berdasarkan Struktur Organisasi PT. BEKAERT INDONESIA sebagai berikut :
  1. General  Manager : Mengelola Plant/Factory dengan semua detail perangkat organisasi  perusahaan didalamnya.
  2. HR manager : Mengelola departemen Human resource ( sumber daya kemanusiaan ) dengan semua detailnya termasuk penggajian, General affair, hubungan antar pekerja dengan pengusaha.
  3. Finance & Purchase manager : Mengelola departemen keuangan dan purchasing perusahaan dan  mengarahkan cashflow perusahaan agar dapat terkontrol dengan baik.
  4. Maintenance Manager : mengelola departemen maintenance ( departemen yang mengurusi pemeliharaan dan perbaikan perusahaan )
  5. Production SC dan supply chain manager : Mengelola departemen produksi dan  rantai pasokan SC ( steel cord ) ke Negara di sekitar ASEAN.
  6. Tech service Manager  SC : Mengelola pelayanan customer terhadap Kualitas produksi SC yang dihasilkan oleh departemen produksi, dan bertanggung jawab terhadap kualitas produksi dan teknologi terbaru yang dapat diimplementasikan oleh departemen produksi.
  7. Sales Manager SC dan SW : Mengelola penjualan SC ( steel cord ), SW ( sawing wire ) dan mempertanggungjawabkan terhadap Kuantitas barang yang siap dikirim ke customer.
  8. Sales manager Wire dan Dramix : Mengelola penjualan Wiredramix dan mempertanggungjawabkan terhadap Kuantitas barang yang siap dikirim ke customer.
  9. Operasional manager wire dramix : mengelola jalannya departemen produksi,engineering,Quality dan  maintenance di Business unit Wire dan dramix.
  10. Wire rod manager : Mengelola supply dan Kualitas Wire rod ( bahan material dengan diameter minimal 5.5 mm  utk produksi wire dan dramix ).
  11. Production manager SW : Mengelola departemen produksi SW
  12. Tech service manager SW : Mengelola pelayanan customer terhadap Kualitas produksi SW  yang dihasilkan oleh departemen produksi, dan bertanggung jawab terhadap kualitas produksi dan teknologi terbaru yang dapat diimplementasikan oleh departemen produksi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar